Khawatir Disalahgunakan, Google Tunda Jual Teknologi Facial Unlock

Jakarta, Wikimedan – Sejauh ini, Google telah meluncurkan beragam teknologi canggih. Salah satunya facial recognition. Sebelumnya beredar kabar bahwa Google akan menjual teknologi facial recognition mereka.

Dikutip dari Ubergizmo, Google mengumumkan bahwa mereka akan menunda penjualan teknologi pengenalan wajah mereka. Dalam sebuah posting di situs resminya Google memaparkan teknologi AI dan facial recognition telah banyak digunakan dalam industri medis. Google mengatakan bahwa teknologi pengenalan wajah miliknya jika dijual akan berbahaya.

“Kami sedang mempertimbangkan mengenai penjualan teknologi facial unlock. Jika teknologi tidak digunakan dengan baik bahkan disalahgunakan, tentu akan merugikan banyak orang. Kami terus bekerja dengan banyak organisasi untuk terus mengembangkan teknologi facial unlock. Kami selalu patuh terhadap segala peraturan yang ditetapkan terutama dalam aturan jual beli teknologi,” tulis Google di situs resminya.

Beberapa waktu lalu, Google mendapat serangan setelah perusahaan menandatangani kontrak militer. Dalam kontrak tersebut, teknologi AI Google digunakan mengidentifikasi target untuk drone militer.

Sejak saat itu, Google berjanji tidak menggunakan teknologi AI nya untuk senjata dan urusan keamanan. Google juga menyatakan tidak akan memperbarui kontrak AI dengan organisasi militer.