Ketahui Cara Mengatasi Biang Keringat pada Bayi dan Orang Dewasa

Setiap orang bisa saja merasakan kulitnya panas dan muncul bintil kecil-kecil berwarna merah dan menonjol serta terasa gatal. Kondisi ini biasanya disebut biang keringat. Dalam istilah medis juga dikenal sebagai miliaria. Meski pada umumnya sering terjadi pada bayi, tapi orang dewasa pun juga bisa saja mengalaminya.

Ruam atau bintil kecil-kecil merah ini biasanya ada di wajah, leher, punggung, dada, dan paha. Meski jarang membutuhkan penanganan serius, karena sering membaik hanya dengan cara mendinginkan kulit dan menghindari panas tapi ada juga ruam yang berbahaya. Anda dianjurkan ke dokter jika ruam yang muncul disertai demam, pembengkakan kelenjar getah bening, dan keluarnya nanah dari bintil-bintil tersebut.

Cara Mengatasi Biang Keringat pada Bayi

Penanganan ruam pada bayi memang tidak jauh berbeda dengan orang dewasa. Tapi lebih spesifiknya berikut akan dijelaskan cara mengatasinya.

1. Hindari Udara Panas dan Lembap

Jika si kecil berada dalam ruangan yang panas, maka segera pindahkan ke ruang dingin. Jika Anda menggunakan AC atau kipas angin, maka jangan hadapkan pada tubuh bayi Anda. Pastikan Anda membawa kipas tangan dan topi untuk melindungi buah hati dari paparan sinar matahari.

2. Pilih Pakaian dari Serat Alami

Anda bisa memilih pakaian si kecil yang terbuat dari bahan katun. Jangan mengenakan pakaian dari kain sintetis, seperti poliester dan nilon, karena bahan ini sulit menyerap keringat dan panas. Sebaiknya pilih pakaian bayi yang longgar, dan sesekali biarkan ia beraktivitas tanpa pakaian dan popok.

3. Jangan Sering Digendong

Bayi memang sangat nyaman jika berada dalam gendongan. Tapi, sebenarnya tidak baik menggendong bayi secara terus-menerus. Alasannya karena saat digendong maka berhadapan dengan dua sumber panas, yakni cuaca dan suhu tubuh Anda. Oleh karenanya, lebih baik tidurkan saja si kecil di ranjang dan biarkan ia bisa bergerak dengan leluasa.

4. Jaga Kulit Si Kecil Tetap Sejuk

Sebisa mungkin kondisikan agar kulit si kecil tidak basah. Anda bisa memandikannya dan membiarkan kulit bayi Anda kering dengan sendirinya tanpa memakai handuk. Hal ini juga bisa menjadi salah satu pencegah biang keringat.

5. Oleskan Losion dan Krim

Jika ruam yang diderita si kecil sudah cukup parah, maka Anda bisa menggunakan lotion atau krim. Misalnya mengoleskan krim hidrokortison atau obat yang memang disarankan dokter. Ketika mengoleskan krim, maka hindari area mata untuk mencegah iritasi.

Cara Mengatasi Biang Keringat pada Orang  Dewasa

Ketika ruam tersebut masih tergolong ringan, maka hindari cuaca panas agar kondisi kulit Anda membaik. Sedangkan saat sudah parah, Anda bisa menggunakan salep yang dioleskan ke permukaan kulit. Misalnya lotion kelamin untuk meredakan gatal, anhydrous lanolin untuk mencegah sumbatan saluran keringat dan steroid topikal untuk ruam berat. Selain konsumsi obat, kamu bisa melakukan hal berikut untuk mengatasi biang keringat:

• Gunakan Pakaian Longgar
• Hindari cuaca panas dan lembap, lebih baik untuk sementara waktu, perbanyak aktivitas di ruangan sejuk.
• Mandi menggunakan air dingin dan sabun yang melembapkan kulit, seperti Lifeboy lalu biarkan tubuh kering dengan sendirinya.
• Kompres dingin pada area kulit yang muncul bintik kemerahan biang keringat.
• Sebaiknya jangan memakai krim dan salep yang mengandung minyak mineral atau petroleum. Bahan tersebut berpotensi menyumbat saluran keringat dan memperparah ruam yang diidap.

Itulah cara terbaik dalam mencegah biang keringat. Anda bisa menerapkan cara di atas agar terhindar dari ruam. Sebaiknya Anda segera memeriksakan kondisi tersebut jika sudah dirasa cukup parah.