Jenazah Korban Gigitan Ular Kobra Ini Terus Kucurkan Darah dan Lendir

Wikimedan – Satu hari satu malam sudah Salasiah, 39, korban terkena gigitan ular berbisa diduga jenis Kobra. Sejak Senin (10/12) kemarin tubuh Salasiah direbahkan di luar rumah di bawah tenda berdinding terpal.

Pantauan Radar Banjarmasin (Jawa Pos Group), pada Selasa(11/12), di lokasi, di samping tubuh korban, Tantowi Zauhari suaminya setia menamani bersama dengan saudara dan kerabat korban.

Terlihat juga seorang tabib atau penenamba sibuk mengobati. Darah tak henti-henti keluar dari hidung korban serta mulut, dan sesekali disapu.

Terlihat juga di bagian pipi kiri dan kanan bawa telinga membiru. Kabarnya di seluruh tubuh juga membiru.

Tubuhnya juga berubah posisi, yang tadinya direbahkan sekarang disandarkan dengan bantal. Masyarakat sekitar juga banyak berdatangan untuk menyaksikan korban.

“Terakhir saya melihat pas azan Subuh. Saya semalaman menunggu korban bersama keluarga. Baru ini saja kondisinya sedikit berubah membiru, dipipi dan tubuh, ” ucap Amat Kelurga korban, dikutip dari Radar Banjarmasin (Jawa Pos Group), Kamis (13/12).

Sementara seorang Ustazd, H Agiff Fauzi mengatakan cara yang dilakukan hanyalah dengan memanjatkan doa meminta kesembuhan untuk korban.

“Tidak ada cara spesial. Tadi saya hanya mendoakan dan mengusapkan air. Kami bersyariat saja untuk kesembuhan korban. Tadi setelah kami doakan, keluar darah disertai lendir berwarna kuning, ” ucap Kasi Pelayanan Agama Kemenag Kalsel itu.

(jpg/est/JPC)