Jadi Korban Lion Air, Muhammad Nasir Tinggalkan Anak Berusia 1 Tahun
Wikimedan – Satu per satu korban jatuhnya pesawat Lion Air JT-610 mulai diketahui identitasnya. Bahkan jenazah korban langsung diserahkan kepada pihak keluarga untuk dikebumikan.
Di Aceh terdapat seorang korban. Namanya Muhammad Nasir, 29, warga Gampong Jambo Apah, Kecamatan Tapaktuan, Kabupaten Aceh Selatan. Jenazah tersebut dipulangkan dengan maskapai Wings Air. Pesawat itu terbang dari Bandara Kuala Namu, Sumatera Utara (Sumut) dan mendarat di Bandara Cut Nyak Dhien pada Senin (5/11). Sebelumnya tersebut diterbangkan di Jakarta dan mendarat di Bandara Kuala Namu.
Ketika jenazah korban tiba di Bandara Cut Nyak Dhien, keluarga yang menanti langsung hisiteris. Mereka tidak dapat menyimpan rasa duka atas musibah yang menimpa Muhammad Nasir.

Infografis evakuasi pesawat Lion Air JT 610 (Kokoh Praba/Wikimedan)
Apalagi Muhammad Nasir yang sehar-hari bekerja di perusahaan bidang kesehatan itu meninggalkan istri dan anak yang berusia 1,6 tahun. Kesedihan keluarga almarhum tak henti-henti sepanjang perjalanan ke rumah duka di Tapaktuan, Aceh Selatan.
Sepanjang perjalan ke rumah duka, Adian Daniati, istri Muhammad Nasir, tak henti-hentinya menyeka air matanya. Begitu juga dengan sang buah hati, Misyari Khadafi Arasyid.
Cut Sazalisma, kerabat korban menyebut, Muhammad Nasir merupakan salah seorang petugas di salah satu perusahaan yang bergerak di bidang alat kesehatan. Perusahaan itu berlokasi di Jakarta.
“Jadi waktu kejadian nahas itu beliau pergi dalam rangka menjalankan tugas dinas,” kata Cut Sazalisma yang juga Kepala BPBD Aceh Selatan, sebagaimana dikutip dari Rakyat Aceh (Jawa Pos Group), Selasa (6/11).
Cut Sazalisma menceritakan, ketika kejadian jatuhnya Lion Air JT-610 pada Senin (29/10) itu, pihak keluarga sempat khawatir. Apalagi Muhammad Nasir diketahui merantau ke tanah Jakarta dan sering berpergian ke luar kota.
Untuk memastikan benar atau tidaknya Muhammad Nasir, pihak keluarga sempat berupaya menghubungi ponselnya namun tidak tersambung. Upaya itu berlanjut dengan menanyakan kondisi Muhammad Nasir ke tempat kerjanya. Di sana masih belum dapat jawaban pasti soal ayah satu orang anak tersebut.
“Setelah dikonfirmasi dengan manifes di sana ternyata adik kami itu salah satu masuk dalam daftar korban pesawat Lion Air JT-610 itu,” ujar Sazalisma.
Lebih Sazalisma menyatakan, selama proses pengiriman jenazah adiknya, pihak Lion Air terus memberi pendampingan ke proses pemakaman di kampung halaman. “Sejauh ini kami melihat pihak maskapai terus mendampingi dalam upaya membantu. Mulai dari proses identifikasi, pemulangan ke kampung halaman,” tandasnya.
(iil/jpg/JPC)
Kategori : Berita Nasional
Sumber : https://www.jawapos.com/jpg-today/06/11/2018/jadi-korban-lion-air-muhammad-nasir-tinggalkan-anak-berusia-1-tahun