Internasional : Bahasa Persia untuk Anda (171)
Hari ini kami akan bercerita tentang dua negara tetangga Iran di bagian utara; Turkmenistan dan Armenia. Kedua negara ini mencapai kemerdekaan setelah runtuhnya Uni Soviet pada tahun 1991. Di Iran, ada banyak etnis Armenia yang tinggal di negara ini. Sebenarnya setelah Armenia, Iran termasuk di antara negara dengan minoritas etnis Armenia terbesar. Turkmenistan dan Armenia memiliki banyak kesamaan budaya dan sejarah dengan Iran.
Muhammad berkenalan dengan Majid di sebuah acara jamuan makan. Majid adalah direktur sebuah perusahaan ekspor-impor yang memiliki kerja sama dengan negara-negara tetangga Iran. Majid selama sebulan lalu menetap di Turkmenistan dan Armenia dan baru saja kembali ke Iran.
Namun, sebelum kita simak dialog mereka berdua seputar hubungan perdagangan Iran dengan Turkmenistan dan Armenia, kini kita pelajari dulu beberapa kosa kata penting ini:
Man shenideh-am
Saya mendengar
Be tazegi
Baru-baru ini/baru saja
Shoma bazgashteh-id
Engkau telah kembali
Hodoude
Sekitar
Yek mah
Satu bulan
Man nabudam
Saya tidak ada
Koja
Kemana
Shoma safar kardeh-budid
Engkau pergi (selama ini)
Man rafteh-budam
Aku pergi (sebelum ini)
Shoma rafteh-budid
Engkau pergi (sebelum ini)
Armenistan
Armenia
Turkmenistan
Turkmenistan
Modir
Direktur/kepala
Sherikat
Perusahaan
Tejari
Perdagangan
Safar
Perjalanan/bepergian
Safar-e kari
Perjalanan bisnis
Chand sal
Beberapa tahun
Keshvar-ha
Negara-negara
Ravabet-e tejari
Hubungan bisnis/perdagangan
Kharid
Membeli (beli)
Fourush
Menjual (jual)
Mobadele
Pertukaran
Kala
Barang/komoditas
Shoma qasd darid
Engkau berniat/berencana
Kar-e tan
Pekerjaan Anda
Shoma tousee dahid
Engkau harus memperluas/mengembangkan
To konoun
Sampai sekarang/sejauh ini
Ma Movaffaq budeh-im
Kami berhasil (selama ini)
Ma tousee midahim
Kami akan mengembangkan
Ma mikhahim tousee dahim
Kami ingin mengembangkan
Tejarat
Perdagangan
Turkmen
Orang Turkmen
Armani
Orang Armenia
Che chizhai
Apa saja
Shoma sader mikonid
Engkau mengekspor
Mahsoulat
Produk-produk
Keshavarzi
Pertanian
Mavad
Bahan
Ghaza-i
Makanan
Madani
Bahan tambang
Anha esteqbal mikonand
Mereka menyambut
Shoma vared mikonid
Engkau mengimpor
Ma vared mikonim
Kami mengimpor
Pambe
Kapas
Toulidat
Produk-produk
Domi
Ternak
Aali
Luar biasa
Movaffaq bashid
Semoga sukses
Kini mari kita simak dialog antara Muhammad dan Majid di sebuah acara perjamuan berikut ini:
Muhammad
Saya mendengar engkau baru saja kembali ke Iran?
Majid
Iya. Aku tidak di Iran sekitar satu bulan.
Muhammad
Kemana engkau pergi (selama ini)?
Majid
Aku pergi ke Armenia dan Turkmenistan. Aku seorang direktur sebuah perusahaan perdagangan.
Muhammad
Jadi, engkau pergi untuk sebuah perjalanan bisnis?
Majid
Iya. Perusahaan kami sudah beberapa tahun memiliki hubungan bisnis dengan negara-negara Armenia dan Turkmenistan. Aku pergi ke sana untuk jual beli dan pertukaran barang.
Muhammad
Engkau ingin mengembangkan pekerjaanmu di negara-negara itu?
Majid
Iya. Sejauh ini kami berhasil dan kami ingin memperluas perdagangan kami dengan orang-orang Turkmen dan Armenia.
Muhammad
Apa saja yang engkau ekspor ke negara-negara itu?
Majid
Orang-orang Turkmen dan Armenia menyambut produk pertanian dan bahan makanan dan beberapa bahan tambang Iran.
Muhammad
Engkau mengimpor apa saja dari negara-negara itu?
Majid
Kami mengimpor kapas dari Turkmenistan dan dari Armenia kami mengimpor produk pertanian dan ternak.
Muhammad
Sangat luar biasa. Semoga sukses.
Kini kita simak percakapan antara Muhammad dengan Majid berikut ini, tapi kali ini tanpa terjemah:
[dialog]
Sekarang ada banyak perusahaan Iran yang menjalin kerja sama bisnis dengan mitranya dari Armenia dan Turkmenistan. Produk utama yang diimpor Iran dari Turkmenistan adalah gas untuk kebutuhan di daerah-daerah perbatasan utara. Iran sendiri juga mengekspor gas dan listrik ke Armenia.
Sektor pariwisata Iran dengan Armenia dan Turkmenistan juga berkembang pesat. Sejumlah turis dari kedua negara mengunjungi Iran melalui jalur darat. Jalur darat terlibang lebih murah dan ekonomis.
Iran membangun hubungan bersahabat dengan para tetangganya dan masyarakat di negara tetangga juga menyambut hubungan dengan Republik Islam Iran.