Teknologi

Inilah 7 Perbedaan Utama Antara Realme 7 dan Realme 7i

Indodax


Wikimedan.com – Realme selaku brand yang memerhatikan selera pasar Indonesia telah merilis seri selanjutnya dari seri angka, yakni Realme 7 dan Realme 7i. Kedua HP ini digadangkan sebagai trend-setter di segmen harga menengah, menghadirkan fitur yang umumnya hanya dimiliki oleh segmen harga yang lebih mahal.

Mengikuti sistem penomoran Realme, penambahan huruf “i” pada nama Realme 7i menandakan bahwa ponsel tersebut adalah versi yang lebih ringan dibandingkan Realme 7. Seberapa jauh kah penurunan spesifikasi yang terjadi pada varian 7i? Berikut kami sajikan perbedaan Realme 7 dan Realme 7i yang layak diketahui.

Spesifikasi Realme 7

  • Rilis: September, 2020
  • Layar: IPS LCD 6,5 inci
  • Chipset: MediaTek Helio G95 (12 nm)
  • GPU: Mali G76 MC4 (900 MHz)
  • RAM: 8 GB
  • Memori Internal: 128 GB
  • Memori Eksternal: microSDXC (slot khusus)
  • Kamera Belakang:  64 MP, 8 MP, 2 MP, 2 MP
  • Kamera Depan: 16 MP
  • Baterai: Non-removable Li-Po 5000 mAh

Spesifikasi Realme 7i

  • Rilis: September, 2020
  • Layar: IPS LCD 6,5 inci
  • Chipset: MediaTek Snapdragon 662 (11 nm)
  • GPU: Adreno 610
  • RAM: 8 GB
  • Memori Internal: 128 GB
  • Memori Eksternal: microSDXC (slot khusus)
  • Kamera Belakang:  64 MP, 8 MP, 2 MP, 2 MP
  • Kamera Depan: 16 MP
  • Baterai: Non-removable Li-Po 5000 mAh

Perbedaan Realme 7 dan Realme 7i

Manakah di antara keduanya yang layak Anda pilih? Inilah beberapa poin perbedaan antara Realme 7 dan Realme 7i yang cukup mencolok.

1. Resolusi Layar

Baik Realme 7 maupun Realme 7i menghadirkan ukuran layar 6,5 inci. Layar terlihat memenuhi seluruh sisi dengan bezel yang minim dan sama-sama menawarkan refresh rate 90 Hz. Tapi, ada perbedaan resolusi di antara kedua layarnya.

Sementara Realme 7 sudah dibekali dengan resolusi Full HD+ alias 1080 x 2400 piksel, Realme 7i yang merupakan versi ringannya hanya menghadirkan resolusi layar HD+, tepatnya 720 x 1600 piksel.

Artinya, pengguna akan merasakan kualitas layar yang lebih tajam pada Realme 7. Resolusi Full HD+ ini cukup penting untuk ponsel di pasar mid-range. Fakta bahwa layar Realme 7i belum Full HD+ cukup mengherankan, karena HD+ biasanya hanya dimiliki oleh HP di kelas harga yang lebih rendah.

2. Helio G95 vs. Snapdragon 662

Pembahasan chipset pada Reame 7 series ini cukup terbilang unik. Pasalnya, keduanya merupakan yang pertama menggunakan chipset Helio G95 dan Snapdragon 662. Helio G95 ini dihadirkan pada Realme 7, sedangkan Realme 7i diotaki oleh Snapdragon 662.

Nah, Helio G95 ini sendiri tergolong chipset yang paling berperforma untuk ponsel di kisaran harga Rp3 jutaan, mengandalkan prosesor 8 inti yang mencakup dua buah ARM Cortex A76 berkecepatan 2.05 GHz, serta enam buah ARM Cortex A55 dengan clock speed 2.0 GHz.

Beralih ke Realme 7i, penggunaan chipset Snapdragon 662 ini sebenarnya terasa kurang mantap karena performanya saat bermain game berat terasa tersendat.

Snapdragon 662 ini ditanamkan melalui proses manufaktur 11 nm, mengandalkan konfigurasi octa core yang terdiri dari Kryo 260 Gold (berbasiskan ARM Cortex A73) sebanyak 4 buah dan Kryo 260 Silver (berbasiskan ARM Cortex A53) sebanyak 4 buah.

Berdasarkan uji benchmark Geekbench 5 yang dilansir dari Nano Review, Helio G95 meraih skor yang cukup unggul di angka 516 poin (single core). Sedangkan untuk uji coba multi-core, chipset ini mendapatkan skor 1637.

Snapdragon 662 menghadirkan skor yang lebih rendah dari kedua uji percobaan, yakni 323 poin untuk single core dan 1401 untuk multi-core. Alhasil bisa disimpulkan kalau Realme 7 menghadirkan performa yang jauh lebih gahar dibandingkan Realme 7i.

3. Perekaman 4K vs. 1080p

Merk Realme juga tidak pernah lupa menawarkan kamera dengan hasil memuaskan, baik itu pemotretan maupun perekaman video. Realme 7 dan Realme 7i sama-sama membawa quad camera di bodi belakang dengan konfigurasi lensa 64 MP f/1.8 (lebar), sensor ultrawide 8 MP f/2.3, kamera makro 2 MP f/2.4, dan terakhir adalah sensor bokeh 2 MP f/2.4.

Walau memiliki besaran MP yang sama untuk masing-masing lensanya, Realme 7 tetap lebih unggul dari sisi perekaman. Sebab, perangkat ini sudah mendukung perekaman video dengan resolusi 4K pada frame rate 30 FPS.

Realme 7i yang lebih murah sayangnya hanya mentok di resolusi 1080p saja pada 30 FPS. Meski lebih murah, kemampuan ini tetap tidak bisa dijustifikasi karena para pesaingnya sudah banyak yang menghadirkan resolusi 1080p pada 60 FPS.

Perekaman 4K pada Realme 7 dapat menghasilkan video dengan kualitas detil yang lebih tajam. Sehingga, videonya lebih layak untuk proses pengeditan bagi Anda yang merupakan videografer profesional.

4. Kehadiran NFC

Satu fitur yang cukup jarang dihadirkan Realme pada seri angkanya adalah NFC. Itulah yang menyebabkan begitu banyak fans Realme yang mengapresiasi kedatangan Realme 7.

Sebab, ponsel tersebut menghadirkan NFC di pasar Tanah Air, sebuah hal yang tidak pernah terjadi dalam sejarah Realme seri angka. Malahan, fitur NFC ini dihadirkan di Indonesia secara eksklusif – Realme 7 di negara-negara lainnya justru tidak kebagian NFC.

Nah, bagaimana dengan saudaranya, Realme 7i? Seperti yang bisa diduga, versi ringannya ini memang tidak disediakan fitur NFC. Cukup disayangkan, tapi masih wajar mengingat kelas harganya.

5. Posisi Sensor Sidik Jari

Realme 7 dan Realme 7i tentu sudah menyediakan fitur pembukaan kunci layar berupa Face Unlock dan sensor sidik jari. Ketimbang membuka layar pakai PIN atau pattern, sensor sidik jari memudahkan Anda untuk membuka kunci layar dengan cepat dan aman. Nah, yang berbeda dari Realme 7 dan Realme 7i adalah letak sensor sidik jarinya.

Pada Realme 7, fingerprint scanner digabung dengan tombol Power, sehingga letaknya di samping kanan bodi. Hal ini berbeda dengan Realme 7i yang menaruh pemindai pada bagian belakang.

Kedua perbedaan letak ini tentu tergantung selera Anda. Ada yang lebih suka dengan peletakkan di belakang, ada juga yang lebih suka di samping. Yang jelas, Realme 7 yang mengusung side-mounted fingerprint scanner lebih mudah diraih oleh jari, dan juga terasa lebih natural. Selain itu, hal ini membuat tampilan desain bodi belakangnya terlihat lebih bersih.

Kalau Realme 7i, secara teori pemindainya lebih secure karena menawarkan area pemindaian yang lebih luas. Sehingga, ia mampu melacak keseluruhan sidik jari alih-alih hanya sebagian kecil seperti sensor side-mounted.

6. Kemampuan Fast Charging

Untuk menghasilkan durasi pemakaian yang panjang, Realme 7 dan Realme 7i mengemas baterai berkapasitas 5.000 mAh yang bisa bertahan selama seharian penuh. Bedanya, Realme 7 bisa dicas dengan lebih cepat menggunakan fast charging 30 W. Kemampuan pengisian daya ini diklaim dapat mengisi daya perangkat dalam waktu 65 menit.

Realme 7i pun punya fitur fast charging, tapi dengan daya 18W. Sehingga, durasi pengecasannya pun memang tidak secepat Realme 7.

Berdasarkan uji coba yang dilakukan BeritaGadget dalam videonya, Realme 7i tercatat mampu diisi dari 19% hingga penuh dalam waktu dua setengah jam. Perbedaan ini sangat jomplang, Anda memang lebih baik menggunakan Realme 7 kalau tidak sabar menunggu HP dicas lama-lama.

7. Desain Bodi

Walau sama-sama mengusung angka 7 di judulnya, rupanya kedua ponsel ini memiliki desain bodi yang berbeda. Pertama-tama, seperti yang sudah dijelaskan sebelumnya, tidak ada penampakkan sidik jari pada bodi belakang Realme 7. Modul kameranya pun didesain dalam bentuk vertikal di pojok kiri atas.

Sementara pada Realme 7i, ada sensor sidik jari di belakang beserta modul kamera yang sedikit lebih “gemuk”. Lalu, pada Realme 7, ada garis melintang yang berfungsi untuk memisahkan dua tone warna, posisinya pun vertikal. Sedikit berbeda dengan Realme 7i yang garisnya dibuat diagonal dan bersinggungan dengan sensor sidik jarinya.

Keduanya juga sama-sama mengusung material berbahan plastik keras alias polikarbonat. Selain desain bodi, pilihan warna yang dihadirkannya pun berbeda. Realme 7 menyediakan dua pilihan antara Mist Blue dan Mist White, terinspirasi dari desain kaca cermin yang berkilau.

Sedangkan, Realme 7i menghadirkan warna yang terinspirasi dari Kutub Utara dan keindahan kilauan cahaya aurora, yakni Polar Blue dan Aurora Green. Kedua-duanya sama-sama terlihat flashy dengan efek visual cahaya, sehingga memberikan kesan mewah dan premium,

Simpulan

Itu tadi beberapa perbedaan yang bisa Anda temukan pada Realme 7 dan Realme 7i. Selain poin-poin di atas, tentu perbedaan lainnya pun terletak pada harga. Realme 7 dibanderol dengan harga Rp3.999.000,- sedangkan Realme 7i memiliki harga Rp3.199.000,-.

Keduanya masih berada di rentang harga Rp3 jutaan, walau sebenarnya Realme 7 lebih condong ke harga Rp4 jutaan sih. Perbedaan harganya inilah yang menyebabkan Realme 7i tampak lebih sederhana dari segi spesifikasi dan performa.

Tapi hebatnya, di harga Rp3 jutaan pas Realme 7i sudah menghadirkan laju penyegaran 90 Hz. Memang tidak salah kalau kedua HP ini dinobatkan sebagai ponsel mid-range yang trendsetter.

Nah, jadi Anda lebih suka yang mana? Kalau ada budget berlebih, tentu kami rekomendasikan Realme 7 dengan performa gaming cukup dahsyat dan sudah menghadirkan NFC. Anda bisa memesannya secara online melalui link ini.

Tapi kalau tidak begitu perlu NFC, Anda pun bisa lebih berhemat dengan membawa pulang Realme 7i. Toh, perangkat ini masih lebih unggul ketimbang beberapa ponsel lain di harga yang sama. Dapatkan Realme 7i melalui link ini. Siap menjadi trendsetter?

Share :

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *