Berita Nasional

ICW Sebut Penanganan Korupsi Turun Drastis, Begini Kata Polri

Indodax


[ad_1]






Wikimedan – Indonesia Corruption Watch (ICW) menyebut penanganan kasus korupsi di Kepolisian menurun sangat drastis. Hal tersebut langsung direspon Mabes Polri.





Kepala Biro Penerangan Masyarakat Divisi Humas Mabes Polri Brigjen Pol Dedi Prasetyo mengatakan, dirinya langsung mencari data terkait penanganan kasus korupsi. Namun Direktorat Tindak Pidana Korupsi (Dirtipikor) Bareskrim Polri menyatakan masih mengolah data tersebut.






“Minta dari Polda dan Polres jajaran sekaligus mengevaluasi. Saya belum dapat data jadi belum berani menyampaikan,” kata dia di Kompleks Mabes Polri, Jakarta, Rabu (19/9).





Ditanya apakah ada kemungkinan kasus yang dipendam, Dedi sekali lagi mengatakan harus ada data pastinya terlebih dahulu. “Saya liat datanya dulu dong. Kalau belum ada data saya belum berani menyampaikan,” tegasnya.





Sebab, kata dia, penanganan tipikor itu mulai dari tingkat Polres hingga ke Bareskrim. Setiap satuan memiliki target penanganan kasus.  





“Satu Polres misalkan dua kasus. Polda tipikornya satu tahun lima kasus. Kemudian Bareskrim berapa kasus. Nah dari seluruhnya, nanti dibandingkan dengan tahun 2017,” tuturnya.






Termasuk berapa kasus yang diselidiki, berkas P21 dan tahap 2. “Dari situ nanti dievaluasi. Kita masih punya waktu Oktober, November, Desember. Tiga bulan ini harus lebih dimaksimalkan lagi pengerjaannya,” tukas Dedi.






Sebelumnya, ICW menyebut kasus yang ditangani Polri di tahun 2018 lebih sedikit dibanding tahun 2017, di mana ada 140 kasus yang ditangani.





“Penanganan kasus korupsi di Kepolisian menurun sangat drastis dibandingkan dengan semester I. Sebanyak 535 kantor kepolisian yang tersebar rata-rata kasus yang ditangani oleh polisi per bulan yakni 7 kasus dengan kerugian Rp 1,8 miliar. Artinya berdasarkan pemantauan yang dilakukan terdapat sejumlah kepolisian yang belum melakukan penindakan kasus korupsi,” jelas anggota divisi investigasi ICW, Wana Alamsyah saat menggelar konferensi pers kemarin.





(dna/JPC)


[ad_2]

Share :

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *