Hadapi Thailand, Timnas Indonesia Wajib Benahi Transisi

Berita Timnas Indonesia: Dijadwalkan menghadapi laga berat kontra Thailand pada pertandingan ketiga babak penyisihan grup B Piala AFF 2018, Sabtu (17/11) nanti, timnas Indonesia fokus melakukan pembenahan terhadap transisi permainan timnya.

Pada pertandingan terakhir kontra Timor Leste di Stadion Utama Gelora Bung Karno (SUGBK), Jakarta, Selasa (13/11) lalu, salah satu permasalahan utama skuat Gruda adalah transisi permainan yang tidak terlalu baik. Hal itu terbukti dengan bobolnya gawang Andritany Ardhiyasa pada menit ke-48 melalui serangan balik.

“Kami fokus berlatih bagaimana organisasi bertahan maupun menyerang. Semua pemain harus kompak baik menyerang maupun bertahan harus sama-sama,” kata Bima Sakti seperti dilansir laman resmi pssi.

Lebih lanjut, eks gelandang timnas Indonesia pada era 2000-an itu mengingatkan para pemainnya untuk lebih disiplin, terutama dalam posisi saat antisipasi serangan dari Thailand.

“Saat diserang terutama perpindahan bola pemain harus selalu mengingat siapa yang mengcover, pressing dan membikin segitiga di belakang. Saat ini kondisi pemain bagus dan sudah siap melawan Thailand,” ujarnya.

Sementara itu, pemain belakang Timnas Indonesia, Fachruddin mengatakan bahwa dirinya bersama rekan satu tim bertekad meraih poin di Thailand. Ia mengaku tim lawan meski kuat tetap ada celah untuk bisa ditembus.

“Kami optimistis meraih poin di kandang Thailand. Semua pemain Thailand kita waspadai. Yang jelas pada laga nanti, kami harus berjuang keras dan bermain secara maksimal demi target yang kami inginkan,” kata pemain asal klub Madura United tersebut.

Pertandingan kontra Thailand nanti dipastikan krusial untuk menentukan langkah Indonesia ke babak semifinal. Baru mengoleksi tiga poin dari dua pertandingan, Hansamu Yama Pranata dan kawan-kawan harus bekerja keras untuk bisa menghadapi Thailand.

Artikel Tag: timnas Indonesia, Bima Sakti, AFF 2018, thailand