Berita Nasional

Gelar CPNE, LPEI Genjot UKM Tembus Pasar Global

Indodax












Wikimedan – Indonesia Eximbank atau Lembaga Pembiayaan Ekspor Indonesia (LPEI) menggelar Coaching Program for New Exporters (CPNE). Program yang berbentuk pelatihan jasa konsultasi tersebut ditujukan untuk pelaku Usaha Kecil Menengah yang akan memasuki pasar global.





Direktur Eksekutif LPEI Sinthya Roesly mengatakan, target CPNE tahun ini adalah 100 UKM yang GoLive di marketplace global serta sudah siap menjadi eksportir. “Untuk 2019, akan menggandakan jumlah UKM yang GoLive sebanyak 200 UKM,” ujar Sinthya dalam keterangan tertulis pada Wikimedan.





Selain itu, LPEI juga memfasilitasi UKM binaan dan nasabah UKM untuk bertemu dengan calon pembeli di acara Trade Expo Indonesia (TEI) 2018, yang diselenggarakan selama lima hari yakni 24–28 Oktober 2018 di Indonesia Convention Exhibition (ICE), BSD, Banten. 





UKM yang disebut binaan merupakan peserta CPNE yang telah mendapatkan pelatihan serta pendampingan dari LPEI selama satu tahun ini. Salah satu pelaku UKM Ekspor yang mengikuti TEI 2018 yaitu produsen perhiasan bernama Runa Jewelry. 





Perusahaan ini menjadi peserta CPNE sejak dua tahun lalu sehingga kini mampu meningkatkan pemasaran produknya di pasar global. Desainer dan Owner Runi Palar Jewelry Xenia Palar mengatakan, program CPNE memberikan dampak positif bagi perusahaan.






“Selama mengikuti CPNE, kita jadi mampu meningkatkan kemampuan dalam mengelola perusahaan. Begitu juga dengan meningkatnya kemampuan dalam mengelola website, serta manajemen keuangan,” paparnya.






Diketahui, LPEI juga mendukung Runi Palar Jewelry untuk mengikuti berbagai kegiatan di luar negeri, seperti fashion show yang diselenggarakan di Vienna, Austria pada September 2018 dan Kazakhstan.





Perusahaan ini juga memperoleh pembiayaan dari LPEI ungtuk memperkuat permodalan sehingga mampu meningkatkan kapasitas produksinya serta mampu merambah pasar luar negeri di kawasan Asia.





Pada pameran produk ekspor Indonesia bertaraf internasional dengan fokus business to business ini, LPEI akan memfasilitasi sebanyak 44 UKM mitra binaan siap ekspor. UKM tersebut berkategori multi produk, yaitu HandyCraft, Garment dan Food & Beverage.





(jpg/WMC)


Share :

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *