Dianggap Tak Mampu Bangun Desa, Camat Labuhan Deli Persilahkan Kades Helvetia Mundur

DELI SERDANG Wikimedan | Camat Labuhan Deli Kabupaten Deli Serdang Safii Sihombing mengatakan Kades Helvetia Agus Sailin dinyatakan bersalah dan tak dapat bekerja dengan baik untuk mengelola anggaran dana desa, Senin (1/10/2018)

“Baru kali ini yang terjadi di Labuhan Deli ini. Saya harapkan Pak Kades bisa mengevaluasi kerja selama 2 tahun ini. Karena saya rasa pengelolaan anggaran dana desa belum tepat sasaran,” ungkap Safii saat rapat evaluasi kerja Desa Helvetia oleh Kecamatan, Jumat (28.9/2018).

Dan pada rapat musyawarah penyusunan RKPDes Desa Helvetia sempat ricuh dan 3 kali mengalami kendala. Menurut warga rapat tersebut dianggap banyak mengalami kesalahan administrasi yang dilakukani oleh pihak Desa Helvetia. .

Sebelumnya Kades Agus Sailin terus mendapat kritikan dari berbagai warga terkait pengejaan yang memakai dana desa. bahkan Kades terus dibully melalui medsos di akun facebooknya. Dalam akun facebook tersebut kades dituding melakukan mark-up berbagai pengerjaan yang mempergunakan dana desa..

Dari lokasi titik proyek pengerjaan yang dianggarkan melalui ADD tahun 2017 di Desa Helvetia keseluruhannya terlihat banyak kejanggalan. Seperti pembuatan jalan rabat beton di Gang Bunga Raya serta Gang Bunga Asoka Dusun 7 dengan volume pengerjaan 373 meter menghabiskan dana sebesar Rp 155.368.000,-. Namun kalau dibandingkan dengan ukuran standard pemakaian material rabat beton hanya menghabiskan dana berkisar Rp 56 juta.

Belum lagi, saat pemasangan proyek pavin blok di Gang Antasari dan Gang Sosial Ujung Dusun 5-A tepatnya di depan YP Antasari yang menelan biaya hingga mencapai Rp 107.348.000,- dengan volume 117.4 meter. Menurut salah seorang kosultan pengerjaan bangunan dana pemasangan pavin blok itu sudah terlalu tinggi karena kalau dihitung secara kasar pemasangan pavin blok hanya menelan biaya Rp 60 juta saja.

Lain halnya, empat titik pembuatan plat beton di Gang Rusli Dusun 6 volume 2 meter dengan biaya Rp 2.787.000,-, Gang India dan Gang Jaswan Dusun Dusun 8 dengan volume 47 meter memakan biaya Rp 37.291.000,-, Gang Pribadi Dusun 9 dengan volume 2 menelan biaya Rp 2.057.000,- , Gang Saudara Dusun 9-A dengan volume 3 meter memakan biaya Rp 3.1187.000,-.

Keempat proyek ini bukanlah pemasangan plat beton seperti yang terpampang di papan informasi desa. Karena yang terlihat di lokasi pengerjaan adalah penimbunan material olahan pasir, semen dan batu guli. Dan satu titik pengerjaan diantaranya hanyalah untuk pembuatan lubang kontrol parit.(to)