Darmin Yakin BI Tak Jor-joran Perkuat Rupiah

Wikimedan – Hari ini, nilai tukar Rupiah terhadap Dolar Amerika Serikat (USD) melemah. Dolar AS nyaman di posisi Rp 14.526 per USD.

Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Darmin Nasution tidak bisa memastikan berapa level fundamental dari Rupiah. Namun demikian, dia menyebut Rupiah masih punya ruang untuk kembali menguat.

“Beda-beda orang bicara, ada yang bilang Rp 14.100-14.200 per USD, macam-macam tapi ada yang bilang bisa Rp 13.800 per USD. Jadi tidak perlu ditanya, tapi masih ada ruang (untuk menguat),” ujar Darmin di Hotel Bidakara, Rabu (28/11).

Meski masih memiliki ruang, mantan Gubernur Bank Indonesia (BI) itu mengakui jika pemerintah maupun BI tidak akan habis-habisan dalam menguatkan nilai tukar.

“Kami tidak berhabis-habisan untuk memperkuat sekuat-kuatnya langsung,” ungkapnya.

Menurut Darmin, hal terpenting dari pergerakan nilai tukar rupiah saat ini adalah kembali masuknya modal asing ke dalam negeri. Sehingga, diharapkan defisit transaksi berjalan tidak melebar.

“Yang penting sudah ada capital inflow, sehingga dia beli kembali saham kami, SUN kami, dan kurs menguat lagi, paling tidak menguat lagi, dengan begitu defisit transaksi berjalan bisa ditutup oleh surplus transaksi modal dan finansial. Kalau itu terjadi sebenarnya selesai,” tandasnya.

(hap/JPC)