Berita : Tol Bocimi hingga Jembatan Juanito, Warga Sukabumi Akui Manfaat Pembangunan Era Jokowi
Bupati Sukabumi Marwan Hamami menyatakan bahwa masyarakat Sukabumi merasakan betul hasil pembangunan dari pinggiran yang dijalankan oleh Pemerintahan Presiden Jokowi.“Di antaranya adalah jalan tol Bocimi, taman wisata Geopark Cileteuh yang kemudian mendapat pengakuan dari UNESCO, double track jalur kereta api, pelabuhan pengumpan tol laut dan lain sebagainya,” ungkapnya.Hal tersebut diungkapkan Marwan saat ikut meresmikan jembatan di atas Sungai Cimandiri yang diberi nama Jembatan Juanito yang menghubungkan Dusun Bojong Sawah, Kecamatan Kebon Pedes dengan Dusun Kemang, Kecamatan Geger Bitung, Kabupaten Sukabumi, Jawa Barat.Jembatan tersebut merupakan hasil gotong royong relawan Komite Penggerak Nawacita (KPN) dengan warga kedua dusun dari dua kecamatan serta mendapat dukungan dari Peretamina.”Jembatan Juanito ini adalah jembatan kedua yang dibangun relawan Jokowi. Sebelumnya , jembatan penghubung antar warga juga sudah dibangun di desa Cikembar, Sukabumim” tutur Viktor Sirait, perwakilan Komite Penggerak Nawacita.Di kesempatan yang sama, Ketua Pelaksana Kegiatan Pitono Adhi menjelaskan, nama jembatan ini diambil dari nama salah seorang anggota relawan KPN, Juanito “Toa” Carlos Djamal, yang berpulang ke pangkuan Ilahi di tengah kerja kerasnya memimpin pembangunan jembatan.“Juanito adalah sahabat kami di KPN, beliau adalah alumni Institut Teknologi Bandung (ITB) yang telah mendahului kita. Nama jembatan ini di dedikasikan untuk almarhum yang memang merupakan inisiator pembangunan jembatan.” kata Pitono.Peresmian Jembatan Juanito dihadiri pula oleh keluarga almarhum Juanito. Selain itu hadir pula sejumlah perwakilan dari beberapa kelompok Relawan Jokowi yang tergabung dalam KPN, yaitu ALMISBAT, BARA JP, Seknas Jokowi, KAPT, RPJB, dan PP Berdikari.Warga masyarakat dari dua dusun yang hadir terlihat sangat menyambut antusias acara peresmian Jembatan Juanito. Acara dimeriahkan juga dengan sejumlah atraksi kesenian khas Jawa Barat diantaranya musik etnis Sunda Lingkar Nusantara di bawah asuhan Abah Tavip. [okezone.com]