Berita : Jelang Pilpres, Titiek Soeharto: Mak-mak Harus Berjihad
Wikimedan – Anggota Dewan Pengarah Badan Pemenangan Prabowo-Sandi Siti Hediati Hariyadi atau Titiek Soeharto mengajak relawan dari kalangan emak-emak untuk berjihad pada saat Pemilihan Presiden (Pilpres) 17 April mendatang. Cara jihad itu yakni dengan menggunakan paku.
“Nanti pas hari pemilihan, 17 April, emak-emak ini pamit ke suami. Mau jihad. Tapi nggak usah pakai bom molotov, jihadnya cukup pakai paku dari KPU (Komisi Pemilihan Umum) di TPS (tempat pemungutan suara). Tusuk no 02,” ujar Titiek saat hadir dalam Deklarasi Relawan Pemenangan Prabowo-Sandi se-Malang Raya di Syariah Radho Suites Malang, Sabtu (19/1).
Ajakan itu pun mendapat sambutan dari ratusan emak-emak yang hadir dalam acara tersebut. Pada kesempatan itu, Titiek juga menegaskan agar emak-emak turun ke lapangan untuk memenangkan suara calon Presiden (capres) dan calon wakil Presiden (cawapres) nomor urut 02 Prabowo Subianto-Sandiaga Uno.
“Mak mak harus turun. Harus berjihad,” tegasnya.
Perempuan yang juga Ketua Dewan Pembina Partai Berkarya itu juga mengimbau agar para relawan bisa melakukan kampanye yang berakhlak. “Kalau kampanye, kampanye dengan santun dan cerdas. Tunjukkan punya akhlak,” terangnya.
Pada kesempatan itu, Titiek juga meresmikan secara simbolik terbentuknya Relawan RabuBiru di Malang Raya. Tak hanya itu, dia juga sempat menyinggung terkait keprihatinannya atas keadaan bangsa saat ini. Salah satunya masalah harga-harga dan kebutuhan pokok yang semakin mahal dan sulitnya mendapat pekerjaan.
“Emak-emak militan Prabowo-Sandi ini semua pasti prihatin atas keadaan negara kita yang belakangan seperti ini. Ibu-ibu paling merasakan harga sembako meroket, (tarif) listrik meroket, harga-harga naik,” serunya.
Dia juga menyinggung adanya janji-janji yang diberikan oleh pemimpin sebelumnya terkait penyediaan 10 juta lapangan kerja. “Ada yang janji, buka 10 juta lapangan kerja. Nyatanya tidak tercapai. Kalau ada, untuk aseng-aseng,” kata dia.
Titiek juga menyentil soal janji Jokowi terkait masalah swasembada.
“Ini ada janji swasembada, beras, padi dan kedelai dalam tiga tahun. Sampai tahun kelima justru impor. Kalau milih lagi, pilih nggak ? Enggak,” ujarnya disambut suara riuh emak-emak.
Editor : Yusuf Asyari
Reporter : Fiska Tanjung
Kategori : Berita Nasional
Sumber : https://www.jawapos.com/jpg-today/19/01/2019/jelang-pilpres-titiek-soeharto-mak-mak-harus-berjihad