Berita Nasional

Berita : Groundbreaking MRT Fase II Tersendat, Ini Penyebabnya

Indodax


Wikimedan – Setelah tertunda, groundbreaking kereta cepat MRT Fase II Bundaran HI-Kota masih belum diketahui kapan dilaksanakan. Pasalnya, proses ini masih terkendala izin dari Menteri Sekretariat Negara (Mensesneg).

Corporate Secretary Division Head PT MRT Jakarta Muhamad Kamaludin menjelaskan semua kesiapannya telah dipastikan oleh MRT. Namun, pihaknya memang tengah menunggu izin dari Mensesneg untuk bisa groundbreaking di kawasan Monas Jakarta Pusat.

“Sebetulnya, kalau dari sisi kami semuanya sudah siap. Dari sisi pemilihan kontraktor sudah siap, lokasi sudah siap, desain sudah siap ya tinggal jalan saja,” tuturnya saat dikonfirmasi Wikimedan, Jumat (1/2).

“Menunggu proses di Pemerintah Pusat saja ini, mudah-mudahan dalam waktu dekat bisa selesai. Sesuai Keppres kan perlu mendapat persetujuan dari Mensesneg ya karena ini di daerah Monas dan kami menunggu,” tambah Kamal.

Kamal menjelaskan permintaan izin daripada Mensesneg ini bukanlah hal yang dadakan, melainkan koordinasi sudah lama dilakukan. Namun, memang proses di Mensesneg yang dapat dikatakan lama.

“Sebenarnya koordinasi sudah lama, bersurat hanya memperkuat untuk mempercepat prosesnya. Posisi kami bisa mulai secepatnya, begitu mendapatkan izin langsung memulai,” tegasnya.

Seperti yang diketahui, MRT fase II ini akan berakhir di Stasiun Kota walaupun dijelaskan Kamal untuk penentuan Depo belum ada kejelasan. Sebab, hanya Pemprov DKI Jakarta yang dapat memutuskan hal tersebut.

“Stasiun akhir untuk fase II ya akhir hanya sampai Kota, dari Bundaran HI. Depo belum ada keputusan, menunggu dari Pemprov DKI kita,” pungkasnya.[1/2 13:31] Erna Jpc: 

Editor           : Bintang Pradewo
Reporter      : Reyn Gloria

Share :

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *