Berita : Ada Kabar Air Kembali Meninggi, Jemaat Pantekosta Carita Tetap Khidmat
Wikimedan – Perayaan Natal di Gereja Pantekosta Rachmat, Carita berlangsung khidmat pascatsunami Selat Sunda menerjang kawasan pantai barat Provinsi Banten pada Sabtu (22/12) malam. Meski sempat beredar informasi air laut meninggi, namun jemaat tetap melangsungkan ibadah.
“Ya untuk keadaan seperti ini, jemaat jangan takut. Percaya pada Tuhan dan lebih mendekatkan diri lagi. Kita harus percaya bahwa Tuhan sedang berbicara melalui alam,” kata Pendeta Markus Taekz saat ditemui Wikimedan di Gereja Pantekosta Rachmat, Carita, Pandeglang, Banten, Selasa (25/12).
Markus menuturkan, perayaan Natal 2018 kali ini terbilang sepi. Sebab banyak dari jemaatnya mengungsi ke dataran yang lebih tinggi. Mereka masih trauma akan ancaman tsunami.
Sejumlah jemaat wilayah tsunami Banten saat melakukan ibadah misa Natal di Gereja Pantekosta Rachmat, Carita, Pandeglang Banten, Selasa (25/12/). (Dery Ridwansah/Wikimedan)
“Tahun sebelumnya ada 200 lebih, tetapi untuk tahun ini mungkin ada sekitar 100 orang. Karena jemaat berada di sekitar wilayah Labuan, Menes, Saketi, Carita, Panimbang, Sobang dan sekitar Pandeglang,” ucapnya.
Pada perayaan Natal tahun ini, Gereja Pantekosta Rachmat Carita mengusung tema ‘Rencana Tuhan Tidak Ada yang Gagal’. Alasan mengangkat tema itu karena perayaan Natal berlangsung usai terjadinya tsunami yang menewaskan ratusan korban jiwa.
“Jadi jika terjadi seperti ini, kami tidak menyalahkan satu sama lain. Tapi, Tuhan sedang bicara dengan alam untuk menyadarkan manusia,” ucapnya.
Saat Markus memimpin doa, tiba-tiba seorang anggota polisi yang berjaga meminta untuk menjauh dan mencari tempat yang lebih tinggi. Namun, para jemaat tetap bertahan dan melanjutkan ibadah mereka tersebut.
“Sebaiknya mencari tempat yang lebih tinggi,” ucap seorang polisi kepada para jemaat.
Panitia perayaan Natal di gereja tersebut sempat merasa panik, khawatir air laut kembali meninggi. Sehingga panitia tidak mempersiapkan puncak perayaan Natal seperti biasanya.
“Waktu itu memang mereka kumpul. Tapi karena ada isu air naik lagi, mereka pulang dan mengungsi ke mana-mana,” pungkas Markus.
(rdw/JPC)
Kategori : Berita Nasional
Sumber : https://www.jawapos.com/humaniora/25/12/2018/ada-kabar-air-kembali-meninggi-jemaat-pantekosta-carita-tetap-khidmat