Atep Hormati Keputusan Manajemen Pecat Mario Gomez
Berita Liga 1 Indonesia: Manajemen Persib melepas Mario Gomez dari jabatan pelatih kepala. Dari hasil rapat direksi tercetus keputusan untuk memutus kontrak pria asal Argentina itu karena berbagai alasan.
Pemain senior Persib, Atep pun coba menghormati manajemen yang memilih mendepak Gomez. Meski kinerja tim dalam musim debutnya tergolong ciamik. Pria 61 tahun itu membawa Persib finish pada posisi empat klasemen akhir.
Gomez selama satu musim merebut 14 kemenangan, 10 hasil imbang dan 10 kekalahan. Sebuah catatan yang cukup impresif bagi sang pelatih ditambah sempat membawa klub menduduki urutan pertama. Tapi di fase akhir kompetisi penampilan tim merosot.
“Semua sudah diputuskan dan itu pertimbangan manajemen. Apapun itu ya kita mengikuti semua keputusan itu, walaupun secara tim kemarin cukup baik,” kata Atep ketika diwawancara awak media.
Kini Atep hanya bisa berharap pelatih baru yang akan menempati pos Mario Gomez punya kualitas yang setara. Dia harus memiliki tangan dingin dalam membentuk tim yang solid serta kompak. Itu yang menjadi kriteria nahkoda anyar Maung Bandung.
“Tentu dengan pelatih baru nanti mudah-mudahan bisa mengangkat prestasi Persib lebih dari yang sekarang. Siapapun pelatihnya, harus lebih dari sekarang,” kata pemain 33 tahun tersebut.
Atep tak peduli apakah pelatih berikutnya adalah pelatih lokal atau asing. Dia hanya ingin sosok tersebut sudah paham ataupun mampu nyetel dengan cepat terhadap budaya sepakbola Indonesia. Karena bukan urusan mudah menjadi pelatih di tanah air.
“Buat saya sebagai pemain sama saja dan yang pasti pelatih ini harus bisa cepat tahu kondisi soal liga kita dan cepat menyatu chemistry-nya. Siapapun mau lokal atau asing, kami akan dukung lah,” tukas Atep.
Artikel Tag: atep, Persib, Mario Gomez
Kategori : Berita Olahraga