Berita Medan

Akibat Nelayan Tak Melaut, Harga Ikan Terus Mengalami Kenaikan

Indodax


[ad_1]

MEDAN Wikimedan |  Harga ikan basah terus mengalami peningkatan di berbagai pasar tradisional Kota Medan. Bahkan dikuatirkan pasokan ikan basah bakal tak ada sama sekali, Sabtu (29/9/2018)

Menurut Hasan (45) warga Belawan, ada atau tidak ada persediaan ikan basah di pasaran dirinya harus tetap saja berjualan. Karena hanya dari pengahasilan berjualan ikan basah semua kebutuhan hidupnya dipenuhi.

“Kita meminta kepada pemerintah untuk segera mengambil sikap terhadap naiknya harga ikan. Memang saat ini harga ikan sangat tinggi namun saja itu tetap kita ambil untuk kita jual lagi ke pasar tradisional,” kata Hasan.

Terpisah, pasar simpang Pompa Kota Belawan, harga ikan kembung sekilonya mencapai Rp 40 ribu, Padahal 3 hari sebelumnya harga ikan kembung hanya mencapai Rp 35 ribu. Diikuti ikan dencis per kilonya mencapai Rp 35 ribu, tongkol sisik berkisaran di Rp 35 ribu.

Untuk Pasar Medan Deli di Titi Papan harga ikan kembung tak jauh berbeda dengan pasar lainnya seperti pasar Marelan, Belawan serta Medan Labuhan. Namun saja harga berbagai ikan basah terus saling kejar mengejar.

Naiknya harga ikan di pasar tradisional secara drastis diakibatkan oleh sebulan tak melautnya para nelayan di berbagai tempat termasuk di Belawan sendiri. Nelayan tak melaut disebabkan oleh aturan Pemerintah melalui peraturan KKP Nomor 71 Tahun 2016.(to)

[ad_2]

Share :

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *