5 Kunci Penting Menjaga Kandung Kemih Tetap Sehat Pada Wanita
Anda mungkin sudah rajin menjaga kesehatan jantung, paru-paru, ginjal, dan organ tubuh bagian atas lainnya, namun bagaimana dengan organ tubuh bagian bawah seperti kandung kemih? Seringnya disepelekan, kandung kemih juga perlu dijaga kesehatannya, lho! Terlebih bagi Anda wanita, Anda lebih mudah terkena infeksi saluran kencing daripada pria. Lantas, apa saja yang harus dilakukan para wanita untuk menjaga kesehatan kandung kemih? Intip rahasianya berikut ini.
Cara menjaga kesehatan kandung kemih bagi wanita
Sama seperti organ tubuh lainnya, Anda juga wajib menjaga kesehatan kandung kemih. Sebab jika tidak, bakteri yang berhasil masuk ke uretra dapat menginfeksi saluran kencing. Bahkan jika tidak cepat-cepat ditangani, bakteri tersebut akan terus naik ke ginjal dan mengakibatkan infeksi.
Nah, supaya hal tersebut tidak terjadi, yuk jaga kesehatan kandung kemih sedini mungkin. Berikut caranya.
1. Hindari kebiasaan menahan buang air kecil
Bila selama ini Anda termasuk orang yang sering menahan buang air kecil, sebaiknya hentikan kebiasaan ini. Buang air kecil membantu Anda untuk membuang bakteri, tapi jika Anda menahannya, maka bakteri yang seharusnya dibuang akan kembali naik ke kandung kemih dan menyebabkan infeksi.
Terlebih, wanita sangat rentan terhadap infeksi saluran kencing. Kondisi ini tentu akan semakin parah kalau Anda terus-terusan menahan kencing.
Setiap kali hasrat ingin buang air kecil muncul, segeralah pergi ke kamar mandi dan keluarkan hingga tuntas. Perhatikan juga cara Anda membersihkan organ intim, yaitu dari depan ke belakang. Hal ini bertujuan untuk mencegah perpindahan bakteri dari anus ke uretra yang bisa memicu infeksi saluran kencing.
2. Jaga berat badan
Jill Maura Rabin, MD, seorang kepala uroginekologi di Long Island Jewish Medical Center di New York, mengungkapkan bahwa wanita dengan berat badan berlebih lebih berisiko mengalami inkontinensia urin (susah menahan kencing).
Semakin bertambah berat badan Anda, maka timbunan lemak dalam tubuh akan terus menekan kandung kemih. Akibatnya, urin akan semakin terdesak dan membuat Anda susah mengendalikan hasrat buang air kecil.
Oleh karena itu, yuk, kendalikan berat badan Anda mulai dari sekarang. Caranya dengan olahraga, memperbanyak makan sayur dan buah, serta memantau berat badan secara rutin. Semua cara ini bukan cuma bikin Anda tetap bugar, tapi juga mencegah inkontinensia urin.
3. Hindari makanan asam
Interstitial cystitis adalah gangguan kandung kemih kronis yang lebih umum dialami wanita daripada pria. Anda biasanya akan merasakan sakit di bagian kandung kemih, merasa ingin buang air kecil terus-terusan, dan kadang sampai mengompol.
Gopal Badlani, MD, seorang dokter spesialis urologi di Wake Forest University Baptist Medical Center, mengungkapkan bahwa hal ini dapat disebabkan oleh makanan asam seperti tomat atau jus jeruk. Supaya kandung kemih tetap sehat, mulai sekarang batasi konsumsi makanan asam tersebut. Ini akan membantu menurunkan frekuensi buang air kecil yang berlebihan sekaligus menurunkan risiko penyakit kandung kemih.
4. Perbanyak minum air putih
Meskipun bikin Anda bolak-balik ke kamar mandi, minum air putih dapat membantu membilas bakteri-bakteri yang bersemayam di kandung kemih. Semakin banyak bakteri yang terbuang bersama urine, maka kandung kemih Anda pun akan semakin sehat dan terhindari dari infeksi.
Setiap kali Anda kurang minum air putih, tubuh bukan cuma akan mengalami dehidrasi, tapi juga membuat urine jadi lebih pekat dan memicu sembelit. Kedua kondisi ini lambat laun akan mengiritasi kandung kemih dan memicu inkontinensia urin.
Maka itu, pastikan Anda minum air putih minimal 8 gelas per hari. Bisa juga dengan makan sup atau minum jus untuk memenuhi kebutuhan cairan tubuh Anda.
Akan tetapi, hindari minum alkohol, kopi, teh, soda, dan minuman berkafein lainnya, ya. Sebab, kafein dapat merangsang kontraksi kandung kemih secara berlebihan dan justru menyebabkan kebocoran urin.
5. Senam Kegel
Rutin senam Kegel adalah salah satu cara menjaga kesehatan kandung kemih yang paling efektif. Gerakan senam ini mempunyai banyak manfaat, mulai dari menguatkan otot panggul yang menopang organ-organ di area tersebut, meningkatkan kontrol kandung kemih, dan mencegah inkontinensia urin.
Namun, pastikan Anda melakukan senam Kegel dengan benar, ya! Begini caranya:
- Dengan posisi berbaring, kencangkan otot panggul bawah Anda seperti saat menahan kencing. Tahan kontraksi ini selama 5 detik.
- Rilekskan otot panggul Anda selama 5 detik. Ulangi sebanyak 4-5 kali berturut-turut.
- Kalau sudah mulai terbiasa, Anda bisa menambah waktunya menjadi 10 detik atau lebih sesuai kemampuan Anda.
Baca Juga:
Kategori : Berita Kesehatan