Berita Nasional

15 Jam Perjalanan, Petugas Segera Observasi Harimau Atan Bintang

Indodax


Wikimedan – Atan Bintang, harimau Sumatera yang terjebak di kolong ruko warga di kawasan pasar Pulau Burung, Kabupaten Inhil, Riau, telah sampai di Pusat Rehabilitasi Harimau Sumatera Dharmasraya (PRHSD) Sumatera Barat, Minggu (18/11) siang. Sembari adaptasi, petugas segera melakukan observasi terhadap harimau yang diperkirakan berusia 3 tahun tersebut.

Setibanya di PRHSD, Atan ditempatkan di kandang transit yang ada di PRHSD milik Yayasan Arsari tersebut. “Besok (Senin) akan dilakukan observasi,” kata Kepala BBKSDA Riau Suharyono, Minggu (18/11) sore.

Dikatakan Suharyono, observasi dilakukan terhadap Atan Bintang untuk pemeriksaan lebih lanjut terhadap kondisinya usai dievakuasi dari kolong ruko warga. Sebab, dari pemeriksaan sementara oleh tim medis selama di lokasi, pada tubuh Atan Bintang ditemukan beberapa luka. Diduga kuat luka bekas jeratan.

Luka yang terlihat diantaranya, kaki kiri bagian depan, kaki kanan bagian belakang dan gigi taring mengalami retak. Luka-luka ini sudah diobati oleh tim medis dan akan diobservasi lebih lanjut untuk memastikan penyebab pasti luka itu.

Atan Bintang berhasil ditembak bius untuk kedua kalinya, Sabtu (17/11) sekitar pukul 01.48 WIB. Setelah bius bereaksi, petugas langsung menjebol kolong ruko dan mengangkut Atan Bintang ke kandang evakuasi. Pada malam itu juga, petugas langsung membawanya ke PRHSD.

Sementara itu, Kabid Wilayah I BBKSDA Riau Mulyo Hutomo mengatakan, untuk sampai ke PRHSD harimau harus menempuh perjalanan melalui perairan dan darat. “Hampir 15 jam perjalanan,” sebutnya.

Dijelaskan Hutomo, dari Pulau Burung ke Tembilahan memakan waktu 3,5 jam melalui jalur perairan. Kemudian sesampainya di Tembilahan, Harimau yang ditempatkan di kandang besi dipindahkan ke mobil bak terbuka. Dari Tembilahan, memakan waktu 11 jam untuk sampai ke PRHSD.

“Selama perjalanan, kami kasih makan daging ayam segar dan minum,” kata dia. Sementara itu selama dalam perjalanan, Si Datuk terus diamati oleh petugas medis dan dikawal oleh aparat keamanan.

(ica/JPC)


Kategori : Berita Nasional

Share :

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *