Pengetian dari Gerak dan Jenis Jenisnya

Pengetian dari Gerak dan Jenis Jenisnya – Aktivitas fisik menjadi salah satu kegiatan yang banyak dilakukan oleh manusia, mulai dari bangun tidur, makan, bekerja, sekolah dan masih banyak lagi. Aktifitas yang dilakukan manusia menuntut mereka untuk bergerak, tahukah Anda mengenai pengertian gerak?

Gerak merupakan proses perpindahan dari tempat satu ke tempat lain, sehingga mengalami perubahan lokasi. Semua makhluk hidup bergerak, bahkan tanaman juga bergerak, dengan bantuan hembusan angin atau pergerakan akar.

Jenis Sistem Gerak

Berdasarkan pengertian dari gerak, tubuh manusia juga bergerak sesuai dengan keinginan pemilik tubuh. Proses bergerak yang dialami oleh manusia dilakukan secara natural, misalnya menjulurkan tangan untuk mengambil benda, berjalan, dan masih banyak lagi. Meski terilihat sederhana, ternyata proses gerak tubuh cukup rumit.

Tubuh manusia dapat bergerak karena sistem gerak yang disebut sebagai sistem musculoskeletal. Sistem ini memiliki dua jenis alat gerak, yakni alat gerak aktif yang terdiri dari otot dan sistem gerak pasif yang terdiri dari tulang. Alat gerak memiliki tiga jenis sifat, yakni:

• Kontraktilitas atau memendek saat melakukan kontraksi.
• Ekstensibilitas atau memanjang ketika relaksasi dilakukan.
• Elastisitas atau bisa bergerak sesuai dengan fungsi dan sifatnya. Dengan sifat elastisitas yang dimiliki, otot bisa kembali ke ukuran semula.

Otot disebut sebagai alat gerak aktif karena kemampuannya untuk melakukan kontraksi dan relaksasi. Ini tentu berbeda dengan tulang, ia disebut sebagai alat gerak yang pasif karena perannya yang relative pasif untuk mewujudkan suatu gerakan.

Jenis Alat Gerak Aktif dan Pasif

Pengertian dari gerak sebelumnya mengartikan bahwa terdapat dua jenis alat gerak di tubuh manusia, yakni aktif dan pasif. Untuk alat gerak aktif, jenis-jenisnya adalah sebagai berikut:

• Otot Antagonis

Merupakan jenis otot yang sering berperan untuk melakukan gerakan otot yang berlawanan. Misalnya, ketika Anda menekuk lengan atau menekuk kaki, otot inilah yang bergerak dan bekerja. Contoh dari otot antagonis adalah otot bisep dan juga trisep di bagian lengan.

• Otot Sinergis

Jenis kedua adalah otot sinergis, otot ini merupakan otot yang bergerak hanya satu arah saja. Saat terjadi gerakan sinergis, otot ini akan berkontraksi dan relaksasi secara bersamaan. Misalnya, otot tangan yang menelungkup dan mengadah ketika digerakkan.

Jenis otot selain dibedakan berdasarkan jenis geraknya, juga dibedakan berdasarkan dengan bentuknya. Misalnya, otot polos, otot lurik dan juga otot jantung. Masing-masing pengertian dari gerak dan otot tersebut memiliki ciri khasnya tersendiri, yang membedakannya dengan yang lain.

Untuk alat gerak selanjutnya adalah gerak pasif, yakni tulang, tulang memiliki beberapa jenis, apabila dibagi berdasarkan bentuknya, jenis tulang adalah:

• Tulang pipa, merupakan jenis tulang yang memiliki bentuk seperti pipa, bentuknya panjang dengan bonggol di kedua ujungnya.
• Tulang pipih, sesuai dengan namanya, tulang ini memiliki bentuk yang pipih dan lebar, di dalam tulang pipih terdapat sumsum mentah.
• Tulang pendek, merupakan tulang dengan bentuk yang kecil, sama seperti tulang pipih, didalamnya terdapat sumsum mentah.

Dengan berbagai jenis tulang dan otot yang ada di dalam tubuh, Anda perlu menjaganya dengan baik. Jangan sampai tulang rapuh dan otot melemah ketika usia masih muda, ini tentu akan membuat aktifitas harian Anda sulit dilakukan kembali.

Demikianlah rincian mengenai pengertian dari gerak dan jenis-jenis pendukung gerak tubuh manusia. Anda disarankan menjaga kesehatan tulang dan otot dengan mengonsumsi makanan dengan gizi yang seimbang dan melakukan olahraga secara rutin.