Jakarta Loves Lombok Kumpulkan Donasi Hingga Rp 50,2 Miliar

Wikimedan – Aksi Cepat Tanggap (ACT) bersama Dwiki Dharmawan selaku inisiator, menggelar konser kemanusiaan bertajuk Jakarta Loves Lombok di Gedung Kesenian Jakarta, Sawah Besar, Jakarta Pusat, Rabu (19/9). Dalam acara tersebut, sederet musisi jazz tanah air menyumbangkan suaranya.

Konser kemanusiaan dibuka oleh Lana Nitibaskara yang menyanyikan lagu Meraih Bintang dari Via Vallen. Dilanjutkan dengan Trisouls dan kemudian Amelia Ong dan kawan-kawan yang menyanyikan lagu Rayuan Pulau Kelapa dan Cinta Indonesia yang membuat seluruh penonton ikut bernyanyi.

Tidak kalah menarik, Dwiki Dharmawan juga berkolaborasi dengan Dewi Gita menyanyikan lagu Ibu Pertiwi dan tembang tradisional yang membuat seluruh penonton yang hadir bertepuk tangan. Konser berdurasi satu setengah jam itu pun diakhiri dengan seluruh pengisi acara yang menyanyikan lagu Heal The World dari Michael Jackson.

Dwiki berharap dengan keterlibatannya kali ini dapat membantu warga-warga Lombok yang saat ini terkena musibah. Menurutnya, tidak ada kata terlambat untuk terlibat amal bagi saudara-saudara di Lombok karena faktanya hingga kini mereka masih terlantar.

“Tentunya harapan kami yang terlibat sedikit, setetes atau sebutir pasir tapi sesedikit apapun semoga Insya Allah bisa membantu daerah bencana. Mereka masih membutuhkan jangka panjang,” kata Dwiki.

Vice President of Communication Department ACT, Iqbal Setyarso, mengatakan seluruh hasil dari donasi akan disumbangkan seluruhnya kepada warga Lombok dalam berbagai bentuk.

“Shelter yang di dalamnya terintegrasi Masjid, layanan kesehatan dan humanity store, retail wakaf, juga ada taman bermain sehingga anak-anak sudah bisa menikmati hari-harinya dengan keceriaan seperti alaminya mereka melupakan apa yang menerima mereka,” kata Iqbal.

Tidak hanya shelter-shelter, ACT juga akan menyiapkan rumah hunian karena kejadian gempa pada saat ini cukup meninggalkan trauma yang hanya bisa dihapus dengan kenyamanan.

“Mudah-mudahan kita semua di sini tidak melihat yang kita berikan sebagai sisa tapi keutamaan,” ujarnya.

“Saat ini kurang lebih Rp 50,2 miliar itu cashnya. Sedangkan, dalam bentuk natura atau barang Rp 15,3 miliar. Dan khusus untuk lombok yang di bentuk dari donasi dengan kapal kemanusiaan, dalam bentuk natura Rp 4,8 miliar, untuk shelter Rp 9,3 miliar, zakat Rp 357 juta, wakaf Rp 107,6 juta,” tutup Iqbal.

(yln/JPC)