USDCAD Bangkit Setelah Penghindaran Risiko Membebani Dolar Kanada
Pergerakan pada pasangan mata uang USDCAD
bullish saat sesi pertengahan Asia di hari Kamis (26/3). Adanya gelombang
penghindaran risiko yang tumbuh kembali menyebabkan permintaan Dolar Kanada
mulai surut. Saat ini pasangan mata uang USDCAD telah naik menuju ke level
harga 1.4250 atau mewakili kenaikan 0,40 persen.
Nada risk off terjadi akibat adanya
ketidakpastian dari RUU stimulus ekonomi virus Corona AS. Bahkan sejak beberapa
hari terakhir, usaha pemerintah untuk meloloskan RUU itu menjadi katalis utama
penggerak Dolar AS. walaupun pada hari Rabu kemarin telah ada kesepakatan
bipartisan mengenai stimulus $2,2 Triliun. Tapi para pembuat kebijakan berbeda
pendapat terkait prioritas stimulus yang akan diberikan.
Partai Demokrat memberikan indikasi akan
melakukan perubahan pada RUU tersebut karena kekecewaan beberapa prioritas yang
tidak sejalan dengan partai. Sehingga hal ini akan menunda disahkannya RUU
virus Corona yang sudah ditunggu oleh para pedagang global. Dampaknya pasar
lebih memilih menghindari risiko dan membawa USDCAD bullish saat ini
karena ketidakpastian.
Sementara itu nada penghindaran risiko
juga disebabkan oleh kondisi Jepang dan Inggris yang terus memburuk diserang
virus Corona. Dua negara itu memberikan sinyal akan memberlakukan lockdown jika
kondisi terus memburuk. Pemerintah AS juga terus berjuang untuk mengatasi wabah
dan menanggulangi dampak terhadap sektor ekonomi dalam negeri dengan RUU virus
Corona.
Kondisi USDCAD bullish saat ini
tampaknya mengabaikan pergerakan di sekitar minyak mentah akibat ketegangan
geopolitik di Timur Tengah. Tolak ukur risiko yaitu imbal hasil obligasi
Treasury AS 10 tahun saat ini bertahan di level 0,80% atau turun 5 basis poin
karena risk off. Perkembangan terkait RUU virus Corona AS akan tetap menjadi
perhatian karena jumlahnya yang sangat besar.