Yakin Tetap Menang, Suara PDIP Beralih ke PSI di Ibu Kota
Wikimedan – Suara Partai PDI Perjuangan memang masih berjaya di ibu kota. Namun, suaranya dalam Pemilu Legislatif (Pileg) 2019 susut karena banyak warga mengalihkannya ke Partai Solidaritas Indonesia (PSI). Tiga kursi PDIP hilang di Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) DKI Jakarta.Sebelumnya, kursi banteng moncong putih berkurang tiga, dari 28 di tahun 2014 menjadi 25 kursi. Walaupun, secara keseluruhan PDIP masih menjadi pemenang di Pileg DKI.Politisi PDIP Prasetio Edi Marsudi menilai pemilih PDIP menyusut di Pileg 2019 karena ada yang lari ke partai lain. Partai itu adalah pendatang baru, yakni PSI. Ini lantaran segmen pemilih PDIP dan PSI sama.“Ya mungkin segmen pasarnya hampir sama dengan PSI, partai baru yang kebetulan juga mendapat suara (masyarakat). Tapi itu nggak masalah kok,” ujar pria yang akrab disapa Pras seperti dikutip RMOL.co (Jawa Pos Group), Selasa (14/5).Selain itu, dia menilai tiga kursi PDIP hilang lantaran waktu sosialisasi yang masih kurang. Apalagi, pileg kali ini digelar serentak dengan pilpres, sehingga fokus masyarakat tertuju pada pilihan presiden.
Ketua Umum PSI Grace Natalie usai menghadiri Festival 11 di MICC Kota Medan, Senin (11/3).“Ini pertama kalinya kampanye bareng pilpres dan pileg langsung, jadi kalau saya lihat orang-orang ini lebih fokus kepada presiden 01 atau 02, tapi sudah alhamdulilah kita dipercaya 25 kursi,” tambah dia.Prasetio Edi Marsudi yakin banteng moncong putih masih menjadi pemimpin jumlah kursi di DPRD DKI Jakarta. Meski KPU DKI Jakarta masih merampungkan rekapitulasi penghitungan suara di tingkat provinsi.Ia yakin PDIP akan meraih 25 kursi di Pileg 2019. Dengan kata lain, partai besutan Megawati Soekarnoputri itu kehilangan tiga kursi jika dibandingkan dengan Pileg 2014 lalu.“Kita kehilangan tiga kursi keliatan dari laporan di pleno KPU, ya itu juga saya terima kasih sekali. Bukan apa-apa, di sini caleg yang enggak kerja untuk lima tahun, ya sanksinya masyarakat nggak akan memilih dia lagi,” kata Prasetio.