Berita Nasional

Hidroponik, Cara Dekatkan Milenial dengan Pertanian

Indodax


Wikimedan Untuk mendekatkan kaum milenial dengan dunia pertanian, bisa melalui hidroponik. Hal ini disampaikan Sekjen Himpunan Kerukunan Tani Indonesia (HKTI) Jawa Timur Warsito saat memberikan sosialisasi hidroponik di Ponpes An Nur 1 Bululawang, Kabupaten Malang, Rabu (28/11).

“Kalau mengajari mereka bertani dengan pakai pacul, bisa-bisa kita yang dipacul,” kata laki-laki yang biasa disapa Cak War itu berkelakar sembari tertawa terbahak.

Warsito yang juga penggagas Gerakan Menanam Hidroponik (Gemaponik) menjelaskan, hidrponik ini dianggap cocok bagi generasi milenial karena lebih praktis tanpa tanah.

Lebih rinci, hidrponik ini bisa menggunakan media tanam apa saja. Misalnya saja gabus, kardus bekas, pasir atau kerikil. Kemudian, ditunjang dengan sistem pengairan dengan air terus mengalir.

Sementara itu, Direktur Program Gemaponik Diki Candra menjelaskan, menanam dengan hidroponik jauh lebih praktis dan menguntungkan jika dibanding dengan model konvensional. Lebih praktis karena tidak butuh lahan yang luas.

Bahkan juga bisa menggunakan bahan bekas sebagai wadah tanam. Misalnya saja botol plastik bekas.

Imbuh laki-laki asal Bandung itu, pertanian dengan sistem hidroponik bisa diciptakan dengan model bersusun. Selain itu juga lebih menguntungkan secara finansial.

Dia memberikan gambaran, dengan lahan berukuran 2×4 meter dan bertingkat tujuh, sekali panen dapat meraup untung yang menggiurkan. Diki memperkirakan bisa menghasilkan hingga Rp 400 ribu.

“Keuntungannya banyak. Hasil tanaman lebih besar,” katanya.

Selain itu, tanaman hasil hidroponik juga dipercaya lebih sehat karena terhindar dari pestisida. Sebab, untuk menjaga dari penyakit dan mengusir hama, mereka menggunakan nutrisi alami yang dicampurkan di air untuk mengairi.

“Hasil panen juga lebih cepat. Sebagai perbandingan, jika cara konvensional dipanen dalam waktu dua bulan. Dengan hidroponik bisa hanya satu bulan saja,” tegas dia.

(tik/JPC)


Kategori : Berita Nasional

Share :

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *