Warna Urin Berubah Setelah Minum Alkohol, Apa Artinya, Ya?
Warna urin memang bisa menjadi salah satu indikator kesehatan Anda. Ada banyak yang bisa menyebabkan warna air kencing Anda berubah, seperti setelah minum alkohol. Apa ya, arti dari perubahan warna tersebut, ya?
Tak usah panik jika warna urin jernih setelah minum alkohol
Kebanyakan orang mungkin melihat urinnya berwarna kuning terang hingga pucat. Jika ini yang terjadi, berarti Anda kurang cairan. Sebenarnya, warna urin yang sehat adalah tidak berwarna sama sekali alias jernih. Hal ini menandakan tubuh terhidrasi dengan baik.
Nah, jika urin Anda berwarna jernih setelah minum alkohol, tentu Anda tidak perlu khawatir karena itu bukan tanda dehidrasi. Memang alkohol tidak memengaruhi warna urin secara langsung, tapi minuman jenis ini dapat membuat Anda dehidrasi.
Nah, ketika dehidrasi terjadi warna urin akan berubah. Saat ini terjadi, barulah Anda sebaiknya waspada.
Urin cokelat pekat setelah minum alkohol perlu Anda waspadai
Urin bisa berubah cokelat pekat karena alkohol. Nah, warna inilah yang perlu Anda waspadai. Warna urin yang cokelat pekat menandakan tubuh Anda mengalami dehidrasi. Kok bisa? Alkohol yang bersifat diuretik membuat Anda terus buang air. Jika Anda minum alkohol tanpa diimbangi dengan minum air putih, risiko terjadi dehidrasi akan meningkat.
Ginjal memerlukan hormon vasopressin untuk menyerap air yang masuk ke tubuh. Alkohol bisa menghambat produksi hormon ini, sehingga air tidak diserap kembali oleh ginjal dan terbuang begitu saja bersama limbah tubuh yang lain.
Air yang terbuang akan terkumpul di kandung kemih dan merangsang otot-otot disekitarnya untuk berkontraksi. Saat itulah, Anda akan merasakan desakan ingin buang air. Oleh karena itu, Anda ingin buang air terus saat minum alkohol. Perlu Anda ketahui bahwa minum 50 gram alkohol dapat menghilangkan cairan tubuh sampai 1 liter sebagai urin.
Selain itu, terlalu banyak minum alkohol juga bisa menimbulkan perut mual dan muntah. Kondisi ini tentu akan mengurangi cairan yang ada di dalam tubuh Anda lebih banyak.
Kenali tanda-tanda dehidrasi lainnya
Tanda dan gejala dehidrasi bukan hanya perubahan pada warna urin saja. Gejalanya bervariasi dan setiap orang memiliki gejala yang berbeda-beda.
Gejala dehidrasi yang mungkin Anda alami, antara lain adalah mulut kering dan merasa sangat haus, sakit kepala, atau kram pada bagian tubuh tertentu. Dalam kondisi yang lebih parah dan tidak ditangani segera, dehidrasi akan menyebabkan jantung berdetak lebih cepat, kesulitan bernapas, hingga akhirnya kehilangan kesadaran.
Dehidrasi setelah minum alkohol dapat dicegah. Anda harus membatasi alkohol untuk sekali minum dan memerhatikan kembali asupan cairan Anda selama Anda minum alkohol. Jika dehidrasi sampai terjadi, minta pertolongan dokter.
Baca Juga:
Kategori : Berita Kesehatan