4 Langkah Mudah untuk Memeriksa Payudara Sendiri (SADARI)
Pemeriksaan payudara sendiri (SADARI) adalah cara termudah untuk mendeteksi kelainan pada bentuk, ukuran, serta tekstur payudara. Pemeriksaan ini bisa membantu menilai kemungkinan adanya kanker payudara maupun penyakit lainnya sedini mungkin.
Berbeda dengan teknik mammografi yang melibatkan penggunaan alat canggih di rumah sakit, memeriksa payudara sendiri terbilang lebih sederhana sehingga bisa dilakukan rutin di rumah. Lantas, kapan dan bagaimana cara melakukan pemeriksaan payudara sendiri?
Kapan pemeriksaan payudara sendiri bisa dilakukan?
Sebelum dan setelah menstruasi merupakan waktu yang paling baik untuk melakukan pemeriksaan payudara sendiri. Bukan tanpa alasan, jika Anda melakukannya di masa menstruasi biasanya ukuran, bentuk, dan kondisi payudara tidak dalam keadaan normal karena pengaruh hormon.
Bentuk serta ukuran payudara nantinya akan kembali normal setelah masa menstruasi selesai. Maka itu, Anda dianjurkan untuk melakukan SADARI ketika tidak sedang menstruasi.
Cara pemeriksaan payudara sendiri
Langkah 1
Pastikan Anda telah melepas semua pakaian bagian atas, kemudian berdiri di depan cermin dengan posisi kedua tangan di samping tubuh. Sekarang, Anda siap untuk mulai memeriksa payudara sendiri.
Langkah 2
Amati dengan seksama dan perlahan mengenai beberapa poin berikut ini:
- Perubahan pada bentuk, ukuran, serta posisi kedua payudara simetris atau tidak
- Adanya lekukan
- Kondisi puting masuk atau keluar
- Kerutan pada payudara
- Adanya benjolan abnormal pada payudara
Mulai dengan mengangkat salah satu tangan ke atas pada bagian payudara yang ingin diperiksa, kemudian tangan yang satunya bertugas untuk meraba seluruh bagian payudara dan menilai beberapa tanda penting. Lakukan hal ini secara bergantian pada kedua payudara.
Langkah 3
Selain dengan posisi berdiri tegak, Anda bisa melakukan pemeriksaan payudara sendiri sembari berbaring maupun saat sedang mandi. Telusuri dan periksa perlahan seluruh bagian payudara dengan menggunakan bantalan jari-jari tangan (bukan ujung jari).
Letakkan salah satu tangan di atas kepala, kemudian lakukan pemeriksaan dengan memijat dan memberikan sedikit tekanan pada payudara menggunakan tangan yang lainnya.
Periksa bagian puting dengan membentuk gerakan memutar, dilanjutkan dengan menelusuri bagian atas payudara tepat di dekat tulang selangka, kemudian di area tulang dada, hingga ke sisi dekat ketika.
Langkah 4
Terakhir, remas perlahan bagian puting guna memeriksa jika keluar suatu cairan abnormal dari puting.
Baca Juga:
Kategori : Berita Kesehatan